Artikel Kesehatan

Efek Laserpunktur pada Titik Akupunktur Telinga MA-IC3 Endokrin pada Gula Darah Puasa dan Toleransi Glukosa Oral pada Pasien Prediabetes

A Prabaswari, H. Mihardja, A. Srilestari, S. Soebardi

Departemen Akupunktur Medik, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Departemen Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia

Abstrak

Prediabetes dideskripsikan sebagai kadar gula darah lebih tinggi dari normal tetapi belum sampai ke tahap diabetes. Pasien prediabetes merupakan risiko tinggi untuk menuju diabetes tipe 2 dalam waktu 10 tahun kecuali pasien tersebut melakukan pola hidup sehat yang melibatkan penurunan berat badan dan peningkatan aktivitas fisik. Terapi alternatif, seperti laserpunktur, sedang terus disempurnakan dan memberikan peluang untuk pengobatan prediabetes. Tujuan dari studi ini adalah untuk meneliti efek laserpunktur terhadap kadar gula darah puasa (GDP) dan toleransi glukosa oral (TGO) pada pasien prediabetes. Uji klinis acak tersamarkan tunggal telah dilaksanakan dengan melibatkan 26 pasien yang dialokasikan pada grup laserpunktur dan sham laserpunktur. Terapi laserpunktur diberikan dua kali seminggu pada titik akupunktur telinga MA-IC3 endokrin selama 6 minggu. Kadar GDP dan TGO diukur sebagai luaran primer. Pada minggu ke 6, perubahan rata-rata GDP berbeda secara signifikan antar grup (grup laserpunktur, 10±7,810 mg/dl dan grup sham laserpunktur, -4,08±10,943 mg/dl). Perubahan rata-rata pada TGO adalah -3,38±30,065 dan -6,23±9,774 mg/dl pada laserpunktur dan sham laserpunktur (p<0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa laserpunktur memberikan efek positif pada kadar GDP dan TGO pada pasien prediabetes.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Upcoming Events