Peran Akupunktur dalam Manajemen Intervensi Nyeri
The Role of Acupuncture in Interventional Pain Management
Wahyuningsih Djaali 1 2 3, Hasan Mihardja 1 4, Yoshua Viventius 1 2, Yolanda Teja 1 2, Hanggoro Laka Bunawan 1 2, Marshellia Setiawan 1 2, Lisa Yunita 1 2
1Departement of Medical Acupuncture, RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Indonesia
2Medical Acupuncture Specialist Program, Faculty of Medicine, Universitas Indonesia, Jakarta, Indonesia
3Center for the Development and Application of Traditional Medicine of DKI Jakarta, Jakarta, Indonesia
4Universitas Negeri Jakarta, Jakarta, Indonesia
- PMID: 35003500
- DOI: 10.1089/acu.2021.0004
Abstract
Objective: Interventional pain management has been recognized over the last couple of decades for treating chronic-pain syndromes. Acupuncture is a nonpharmacologic therapeutic option for pain management and may be an option for different patients with contraindications for interventional pain management. This review explores this options.
Method: This limited review examines the role of acupuncture for managing head-and-neck pain and lower-back pain, according to interventional pain management.
Conclusions: Acupuncture at various points, corresponding to the stellate ganglion, which is ST 10 Shuitu, and corresponding to the splanchnic nerve and the facet joint of the lumbar vertebra-which are Ex-B2 paravertebra-can be applied for pain management in the head-and-neck area and in the lower-back area. According to various research findings, acupuncture is effective and safe for reducing pain in the head and neck area, as well as in the lower back.
Keywords: acupuncture; head-and-neck pain; interventional pain management; lower-back pain.
Peran Akupunktur dalam Manajemen Intervensi Nyeri
Objektif: Manajemen Intervensi Nyeri telah diakui dalam beberapa dekade terakhir dalam menatalaksana sindroma nyeri kronik. Akupunktur adalah pilihan non-farmakologis untuk manajemen nyeri dan mungkin merupakan pilihan untuk pasien yang memiliki kontraindikasi terhadap manajemen nyeri intervensi lainnya. Tinjauan ini akan mengeksplorasi pilihan-pilihan ini.
Metode: Tinjauan terbatas ini meneliti peran akupunktur dalam menangani nyeri kepala dan leher, nyeri punggung bawah, berdasarkan manajemen nyeri intervensi.
Kesimpulan: Akupunktur di berbagai titik, yang berhubungan dengan ganglion stelata, yaitu ST10 Shuitu, sesuai dengan saraf splanknikus dan sendi faset dari lumbar (EX-B2 paravertebra), dapat diterapkan untuk manajemen nyeri kepala, leher, dan area punggung bawah. Menurut berbagai temuan penelitian, akupunktur dinilai efektif dan aman dalam mengurangi nyeri pada kepala, leher, dan punggung bawah.
Kata kunci: akupunktur, kepala dan leher, manajemen nyeri intervensi, nyeri punggung bawah.